
MERAUKE – Dari 28 bakal calon bupati Merauke periode 2021-2023, sebanyak 16 diantaranya telah resmi mendaftar dengan mengembalikan berkas persyaratan ke Partai DPC PDI Perjuangan Kabupaten Merauke.
Ketua DPC Partai PDI Perjuangan Kabupaten Merauke Heribertus Silubun, SH, ditemui di kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Merauke, jalan Brawijaya, Merauke mengungkapkan, ke-16 bakal calon yang telah mendaftar resmi dan mengembalikan berkas persyaratan tersebut adalah Heribertus Silubun, Hendrikus Mahuze, Felix Liem Gebze, dan Antonius Gebze. Kemudian Ludwina Tjoa, Fransiskus Ciwe, Romanus Mbaraka, Subandrio, dan Kristian Ndiken. Selanjutnya, Frederikus Gebze, Markus Max Mahuze, Sularso, Paskalis Imadawa, Dominikus B. Gebze, Fransiskus X Sirfefa, dan Timotius Ndiken.
Heribertus Silubun, mengungkapkan bahwa ke-16 bakal calon yang telah mengembalikan berkas persyaratan dan mendaftar ke PDI P yang resmi ditutup pada Senin (16/9), akan dibawa ke DPD PDI-P Provinsi di Jayapura.
“Besok (hari ini, red) kami akan bawa berkas dan nama- nama ini ke DPD PDI Perjuangan Provinsi Papua. Kemarin kami sudah lakukan verifikasi dan masih akan berlanjut sampai hari ini. Setelah itu kami akan bawa ke Jayapura, ” kata Heribertus.
Nantinya DPD PDI-P Provinsi Papua, lanjut Heribertus Silubun akan meneruskan bersama dengan bakal calon yang mendaftar lewat DPD ke DPP di Jakarta. Sebab, kata dia, pengurus provinsi diberi jatah 2 calon untuk digabung dengan yang mendaftar dari DPC. ‘’Berapapun yang mendaftar lewat DPD, tapi kuota yang diberikan hanya 2. Misalnya, ada 10 yang daftar lewat DPD tapi hanya 2 yang akan diambil. Kalau yang daftar di DPC seluruhnya akan diteruskan oleh DPD ke DPP,’’ jelasnya.
Selanjutnya, sambung Heribertus, DPP akan melakukan verifikasi untuk menentukan siapa yang akan ditetapkan oleh DPP sebagai bakal calon yang akan diusung oleh partai. ‘’Tentunya yang harus menjadi catatan adalah loyalitas terhadap partai, kemudian dukungan masyarakat terhadap bakal calon yang bersangkutan,’’ terangnya.
Bagi yang akan masuk kategori diusung oleh partai, nantinya akan dipanggil untuk menjalani serangkaian wawancara oleh DPD. ‘’Jadi tentunya tidak semua yang mendaftar ini akan dipanggil. Hanya bagi yang memenuhi kriteria,’’ tambahnya. (ulo/tri)