
MERAUKE- Sebanyak 40 guru SMP yang ada di Kabupaten Merauke selama 3 hari bersaing untuk bisa terpilih sebagai guru berprestasi dalam ajang pemilihan guru SMP berprestasi yang digelar oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke mulai Selasa (2/7).
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke Drs Nirwanto ketika membuka pemilihan guru SMP berprestasi tersebut mengungkapkan, pemilihan guru berprestasi ini dalam rangka memilih satu guru SMP berprestasi untuk selanjutnya dikirim ke Provinsi Papua untuk mengikuti kegiatan yang sama. Di tahun 2018 lalu, jelas Nirwanto, salah satu guru berprestasi dari Kabupaten Merauke tersebut telah diberangkatkan menuju Australia.
‘’Mudah-mudahan di tahun ini ada dari teman-teman yang dapat mengikuti jejak dari Pak Slamet yang bisa sampai ke Australia. Yang terpilih tahun ini di provinsi, mungkin bukan lagi ke Australia tapi kemungkinan ke Amerika atau ke Eropa,’’ jelasnya.
Meski hanya satu yang dipilih untuk mewakili Kabupaten Merauke, namun untuk tingkat Kabupaten Merauke akan dipilih 3 guru berprestasi yakni juara I, II dan III. Selain diberikan sertifikat juga uang pembinaan.
Nirwanto menjelaskan, pemilihan guru berprestasi ini sudah menjadi agenda Dinas Pendidikan Kabupaten Merauke setiap tahunnya dalam memotivasi setiap guru untuk menjadi guru yang berprestasi. Tentunya, untuk menjadi guru berprestasi ini sudah ada syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh setiap guru tersebut. Karena itu, kepada juri yang akan melakukan penilaian tersebut, Nirwanto mengharapkan untuk melakukan penilaian secara objektif sesuai dengan syarat-syarat penilaian yang sudah ada.
Ditambahkan, pemilihan guru berprestasi ini tidak hanya untuk SMP namun ada juga untuk SD dan SMA-SMK. (ulo/tri)