MERAUKE-Bagi peserta BPJS Kesehatan, tidak perlu ke dokter untuk melakukan skrining atas kondisi kesehatan yang sedang dialami. Namun BPJS Kesehatan telah menyediakan skrining tersebut secara secara online. Tinggal dijawab secara jujur pertanyaan-pernyataan yang disediakan.
Kabid SDMUKP BPJS Kesehatan Cabang Merauke Itar Prihartono menjelaskan bahwa aplikasi yang disediakan dalam mobile JKN bagi peserta BPJS Kesehatan tersebut tak lain agar seluruh peserta untuk mendeteksi lebih awal terhadap status kesehatannya.
“Jangan sampai sakit dulu baru kita tahu, oh ternyata saya kena hipertensi atau gagal jantung. Kena diabetes. Jadi aplikasi ini dibuat khusus untuk peserta BPJS Kesehatan untuk mendeteksi lebih awal status penyakit,” terangnya.
Menurut dia, jika hasil skrining tersebut ternyata mendeteksi sesuatu penyakit, maka bagusnya langsung melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter. Dikatakan, aplikasi ini sebenarnya sudah disediakan 3 tahun lalu. Hanya setiap tahunnya direfresh kepada setiap peserta. “Masyarakat terus diingatkan untuk bisa melakukan skrining tersendiri,” katanya.
Namun untuk mendapatkan keakuratan dari skrining tersebut, menurut Itar tergantung kejujuran dalam menjawab pertanyaan-pernyataan yang diberikan aplikasi skrining. ‘’Kalau kita tidak jujur dan jawab sembarang pasti hasil yang kita peroleh tidak maksimal,’’ terangnya. Dikatakan, dari berbagai penyakit berat seperti hipertensi, diabetes dan penyakit berat lainnya sebenarnya semuanya bermuara dari makanan. ‘’Kembali kepada kita lagi. Kalau kita bisa mengatur pola makan kita atau tidak. Pola makan sehat itu bagaimana. Kalau kita bisa atur dengan baik maka secara otomatis, sehatpun akan hadir di hadapan kita,’’ tambahnya. (ulo/tri)
