MERAUKE-Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Merauke Ir. Hj Harmini mengajak seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Merauke untuk tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan seperti peristiwa kejadian tahun 2015 lalu yang menyebabkan banyak lahan dan hutan yang terbakar di Merauke yang membuat asap mengganggu masyarakat sampai Kabupaten Mimika.
“Kita imbau kepada seluruh masyarakat Merauke untuk tidak membakar lahan dan hutan, ” tandas Harmini kepada media ini, Jumat (2/8).
Harmini mengaku pihaknya telah memberikan imbauan kepada masyarakat dengan memasang papan pengumuman di beberapa titik pengumuman baik di Distrik Kimaam, Ulilin, Kurik, Tanah Miring dan Merauke. “Ada 74 papan pengumuman yang telah kita pasang untuk mengingatkan warga tidak membakar lahan dan hutan, ” jelas Harmini. Tentunya, lanjut Harmini, disetiap papan pengumuman tersebut selain mengimbau dan mengajak warga untuk tidak membakar hutan dan lahan tentunya juga ada sanksi bagi warga yang membakar hutan.
“Kita sertakan apa sanksinya bagi warga yang membakar hutan. Bukan untuk menakut-nakuti warga, tapi memang aturannya seperti itu, ” jelasnya.
Harmini juga mengajak warga untuk selalu membersihkan hutan agar tidak terjadi kebakaran. Menurutnya, kejadian tahun 2015 lalu, dimana terjadi kebakaran yang meluas harus menjadi pembelajaran karena menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. “Mari kita belajar dari pengalaman di tahun 2015 lalu agar tidak terjadi lagi, ” tambahnya. (ulo/tri)
