
JAYAPURA – Sempat terseok-seok di awal kompetisi, tujuh pertandingan tak pernah meraih kemenangan, Persipura Jayapura pun kini nangkring di peringkat dua dengan mengemas 44 poin. Capaian tersebut tidak lepas dari peran sang pelatih kepala Jacksen F. Tiago yang kembali menukangi Boaz Solossa dan kawan-kawan.
Kapten kedua Persipura Jayapura, Ian Louis Kabes membeberakan strategi jitu sang pelatih kepala. Menurut Kabes sapaan akrabnya, pengalaman Jacksen yang pernah mengukir prestasi manis bersama Persipura memudahkan pelatih asal Brasil itu untuk nyetel dalam tim.
Bahkan dijelaskan Kabes, bahwa pelatih berusia 51 tahun itu memiliki kelebihan dari pelatih-pelatih sebelumnya. Dijelaskan, Jacksen tak hanya berusaha untuk membangun tim yang solid di atas rumput hijau, namun Jacksen juga berhasil membuat Persipura menjadi keluarga yang begitu solid.
Apalagi, materi pemain yang dimiliki oleh Persipura saat ini 50 persen diantaranya merupakan mantan anak asuhnya beberapa musim lalu. Hal itulah yang membuat Jacksen dengan mudah bisa menyatuh kembali dalam tim yang ia pernah antar meraih tiga gelar juara.
“Sebelum kedatangan Jacksen kita berada di posisi bawah, dan Jacksen yang membuat kita bisa bangkit lagi karena kebersamaan di Persipura dan saling mendukung apa yang menjadi kelemahan dan kekurangan, dan Jacksen mampu melihat posisi mana yang menjadi kelemahan kita dan taktik yang ia punya membuat tim ini menjadi lebih kuat,” ungkap Ian Kabes kepada Cenderawasih Pos, Selasa (19/11) siang kemarin.
Menurut Kabes, meski timnya saat ini dalam performa yang kurang baik, usai gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan, namun ia bersama rekan-rekannya yakin, bahwa mereka masih mengakhiri puasa kemenangan tersebut. Pasalnya, saat ini timnya harus tetap konsisten untuk bisa mempertahankan posisi mereka saat ini.
“Intinya kita tidak menyerah kita tetap berjuang sampai bisa berada di peringkat kedua dan sungguh luar biasa, kita akan fokus pertahankan dan mungkin semoga diakhir kompetisi nanti bisa bertahan di posisi ini (dua),” tandasnya. (eri/gin).