Melihat Pergerakan Stand Up Comedy Indo di Papua
Stand up comedy terus melebarkan sayap di bumi cenderawasih-Papua . Salah satunya adalah membuka komunitas dan kota jajakan bagi komunitas stand up comedy di beberapa daerah di Papua. Seperti apa saja pergerakan yang dilakukan untuk mencari komika-komika di daerah?
Laporan: Roberth Yewen
Stand Up Comedy di Papua merupakan sesuatu yang baru dimulai tahun 2016-2017, terutama ketika Jhon Yewen sebagai salah satu anak asli Papua yang ditetapkan sebagai juara 3 Stand Up Comedy Suca 3 Indosiar pada tahun 2017.
Sebagai anak asli Papua , Jhon Yewen mempunyai tanggung jawab moril, apalagi sudah ada Stand Up Comedy Indo Jayapura yang terbentuk sebelumnya. Hal ini membuat pihaknya terus mengembangkan Stand Up Comedy di bumi cenderawasih yang dimulai sejak tahun 2018.
Papua sendiri mempunyai kelucuan yang biasa disebut Mob. Memang Mob ini sendiei sudah menjadi bagian dari kebudayaan dan tradisi orang Papua selama ini. Namun, Mob sendiri memiliki kelucuan hanya di bagian akhir dari cerita Mob tersebut.
Berbeda dengan stand up comedy yang memiliki kelucuan di bagian awal, pertengahan hingga bagian akhir dari cerita tersebut. Oleh karena itu, ketrampilan stand up comedy tentu berbeda dengan Mob yang diceritakan pada umumnya.
“Sebagai Komika nasional orang asli Papua pertama dari Papua , maka saya mempunyai tanggung jawab dengan membuka Komunitas Stand Up Comedy Indo Manokwari tahun 2018 dan Komunitas Stand Up Comedy Indo Timika tahun 2019,” ungkap Komika Nasional asal Papua , Jhon Yewen.
Tidak hanya itu, bersama Komunitas Stand Up Comedy Indo Jayapura, Jhon Yewen bersama-sama dengan komika lokal di Papua melakukan tur ke Kabupaten Sarmi pada awal tahun 2020, sekaligus menjadikan Sarmi sebagai kota jajahan pertama di Papua .
Selanjutnya, di akhir tahun 2020 pihaknya melakukan tur, sekaligus show ke Kabupaten Merauke, sekaligus membangun komunikasi dengan Stand Up Comedy Indo Merauke yang sudah terbentuk sebelumnya.
Tidak puas hanya di situ, Jhon Yewen bersama Komunitas Stand Up Comedy Indo Jayapura yang didalamnya terdapat para komika mulai berpikir untuk membuat konsep dan memulai tur keliling Papua yang dimulai dari Kabupaten Biak-Numfor.
“Di kota karang panas, kami membuat audisi atau lomba dengan tema Biak itu Baik dengan peserta yang cukup banyak dan beberapa dari mereka yang juara. Karena mereka banyak, maka kami resmikan mereka menjadi Komunitas Stand Up Comedy Indo Biak,” ucap Jhon Yewen yang pernah main di acara Indonesia Dari Timur yang disiarkan oleh Net TV ini.
“Kami lanjut tur ke Waropen dan di sana kami buat audisi. Namun karena Waropen tidak seperti kota-kota yang sibuk di Papua seperti Jayapura, Sorong dan lain-lain, maka kami jadikan sebagai Waropen sebagai kota jajakan kedua,” tambah Komika kelahiran 15 April 1995 ini.
Tur sendiri akan dilanjutkan ke Kabupaten Kepulauan Yapen, Kabupaten Supiori dan Kabupaten Nabire yang sudah terjadwal dan akan segera untuk didatangi. Hal ini sebagai bagian dari mengembangkan stand up comedy di berbagai daerah yang ada di Papua .
Tujuan dari tur yang dilakukan disebagian besar daerah di Papua ini adalah untuk mengumpul seluruh juara yang ada di berbagai daerah untuk mengikuti lomba yang akan diselenggarakan. Hal ini untuk menunjukkan siapa yang akan keluar dan menjadi juara di Papua .
Iven ini tentu membutuhkan dukungan dari semua stekholder, baik pemerintah daerah, pihak swasta dan semua masyarakat yang ada di Papua . Karena kegiatan ini sangat positif bagi anak-anak muda untuk tampil mengembangkan diri secara positif. Tentunya membangun mentalitas dan kapasitas diri serta panggung yang disediakan, sehingga kedepan bisa tampil di panggung-panggung nasional yang diselenggarakan di Indonesia.
“Setiap tahun akan kita selenggarakan lomba stand up comedy yang mengumpulkan para juara dari setiap daerah, sehingga perlu dukungan dari para pengangku kepentingan dari setiap daerah dalam mebangun kreatifitas para pemuda di bidang stand up comedy yang ada di Papua ,”ujar mahasiswa Jurusan Planologi Fakultas Teknik Uncen ini.
Siapapun yang akan menjadi juara satu atau dua dari lomba yang akan diselenggarakan di Jayapura, itulah yang akan berhak menjadi opener lokal mewakili Ali Akbar sebagai opener nasional dan ditutup oleh Komika Nasional, Panji.
“Kita sudah komunikasi kepada teman-teman secara nasional dan bang Panji juga, sehingga mereka mengapresiasi langkah yang kita lakukan ini untuk mencari bibit-bibit komika di seluruh tanah Papua ,” tutup komika yang akrab disapa Yewen ini. (*/wen)
