MERAUKE-Pelaku pencurian di gudang RSUD Merauke masih dalam penyelidikan Kepolisian Resor Merauke. “Untuk kasus pencurian di gudang RSUD Merauke kita masih pemyelidikan,’’ kata Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung sangaji, M.Hum melalui Kasat Reskrim AKP. Agus F. Pombos, SIK ketika ditemui, Kamis (2/9).
Sedangkan untuk pelaku pencurian di Akademi Perawatan (Akper) Merauke, menurut Kasat Reskrim, sudah ditangkap orang. Namun para pelaku tersebut masih dibawah umur. “Semuanya masih anak-anak. Tapi, besok kita tentukan. Karena anak-anak seperti ini butuh pendampingan dari Bapas,” kata Kasat Reskrim.
Sebagimana diketahui, aksi pencurian di Gudang RSUD Merauke itu diketahui terjadi pada (31/8). Akibat pencurian itu sejumlah barang milik RSUD Merauke yang disimpan dalam gudang seperti speaker aktif, Radio HT, mesin gurinda merk mastek, 1 rol kabel listrik, serta 2 pasang baju bola hilang. Kerugian material ditafsir sekitar Rp 4 juta.
Sementara di Akper Merauke yang lokasinya berada di belakang RSUD Merauke. Kasus pencurian itu sudah sering dialami oleh Akper Merauke dengan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. (ulo/tri)