
MERAUKE– Umat Muslim Kabupaten Merauke memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dengan mendatangkan Habib Alwy Bin Tohir dari Jakarta yang juga tercatat sebagai anggota DPD sekarang ini. Kepala Dinas Pelayanan Satu Pintu Kabupaten Merauke, Ruslan Ramli, SE, M.Si, mewakili bupati saat memberikan sambutan menjelaskan, makna yang paling mendasar dalam peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW adalah mengevaluasi sejauhmana suri teladan yang melekat pada diri Nabi Rasullullah dapat diteladani dan diaktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.
‘’Sungguh merupakan kerugian besar apabila acara sperti ini kita hanya laksanakan sebatas seremoni yang tidak bermakna. Tapi peringatan ini, harus mampu mengubah keadaan kita ke arah yang lebih baik dari sebelumnya baik dari tataran hubungan horisontal maupun pada tataran hubungan sesama manusia. Tentunya melalui peningkatan iman dan takwa kita dan semakin tingginya kesolehan kita,’’ katanya. Menurutnya, keteladanan Rasulullah yang mungkin saja mulai redup di tengah-tengah masyarakat dengan adanya pengaruh globalisasi, teknologi dan lain sebagainya harus senantiasa dihidupkan kembali dengan menjalin tali silaturahim, mempererat rasa kebersamaan, rasa persaudaraan dan gotong-royong, khususnya dalam merawat kebinekaan sebagai anak bangsa. ‘’Sekalipun kita berbeda suku, agama, ras, namun kita tetap satu sesama anak bangsa,’’ terangnya.
Masyarakat kita saat ini, kata dia, sedikit kurang peduli terhadap kesehatan lingkungan. Padahal hal, Islam merupakan agama yang mengajarkan ketertiban, keindahan dan kebersihan. Mengajarkan kesehatan sebagai sabda Rasullullah bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman.
‘’Peringatan hari besar Nabi Muhammad SAW pada dasarnya mengajak kita untuk merefleksikan kembali segala aspek kehidupan. Rasulllullah sejak kecil yang penuh dengan keteladanan adalah misi kenabian yang paling utama yaitu ahklak yang mulia,’’ jelasnya.
Karena itu, dirinya mengajak kepada asemua yang hadir untuk senantiasa beriktiar, tafakur sejauh mana melaksanakan teladan tersebut dalam kehidupan sehari-hari.(ulo/tho)