
MERAUKE–Dalam rangka pembinaan sekaligus mencari bibit-bibit olahraga yang memiliki potensi di Kabupaten Merauke, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke melalui KONI Kabupaten Merauke menggelar Pekan Olagraga Kabupaten Merauke atau Porkamer. Porkamer ini diawali dengan pertandingan sepak bola umur 19 yang dibuka secara langsung Bupati Merauke, Frederikus Gebze, SE, M.Si.
Sebanyak 12 klub ikut memeriahkan Porkamer yang akan berlangsung sampai 30 Juli. Bupati Merauke Frederikus Gebze saat membuka pertandingan tersebut mengungkapkan, kegiatan ini merupakan salah satu tujuan negara dan tjuan nasional untuk menyiapkan kader-kader dan duta negara dalam rangka sportivitas dan professional olahraga.
Karena selama pertandingan berlangsung akan ditonton oleh masyarakat Merauke. Bupati Frederikus Gebze meminta kepada para peserta untuk bermain secara sportif.
‘’Ini adalah bagian dari ajang untuk mencari bibit mempersiapkan langkah-langkah ke depan. Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik yang tersurat maupun tersirat karena itu adalah bagian dari upaya kita mengembangkan olahraga di Kabupaten Merauke,’’ jelasnya.
Sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan PON XX di Papua, menurut bupati, Porkamer yang digelar ini merupakan bagian dalam menyemangati pelaksaan PON XX tersebut. Karena setelah sepak bola ini akan ada pertandingan cabang olahraga lainnya.
Pada kesempatan tersebut, bupati juga memberi nama Stadion Mini Maro Merauke tersebut menjadi nama Stadion Atletik Frans Mahuze Mini Maro. Frans Mahuze merupakan atlet atletik Nasional yang tidak hanya membawa harum nama Merauke maupun Papua tapi juga secara nasional.
Sementara itu, Ketua Panitia Kaharuddin menjelaskan, tujuan dan maksud dari kegiatan ini antara lain sebagai wadah pengembangan sepak bola usia dini di Kabupaten Merauke, kemudian sebagai program KONI Kabupaten Merauke menjelang pelaksanaan PON XX, Ttahun 2020 di Provinsi Papua di mana Kabupaten Merauke sebagai salah satu cluster penyelenggara babak penyisihan Cabor sepak bola. ‘’Kemudian menumbuhkan serta menggairahkan sepak bola secara dini di Kabupaten Merauke serta sebagai sarana pengembangan bibit-bibit muda sepak bola,’’pungkasnya. (ulo/tho)