Polres Merauke Siap Laksanakan Tujuh Sasaran dan Lima Tujuan

By
Kapolres Merauke AKBP Bahara Marpaung SH, saat memasang  pita tanda dimulainya  operasi  Zebra Matoa 2019 pada apel pelaksanaan operasi Zebra di halaman Mapolres Merauke, Rabu (23/10). ( FOTO : Sulo/Cepos )

MERAUKE-Pihak Kepolisian Resor Merauke siap untuk melaksanakan  7  sasaran dan lima tujuan dari Operasi Zebra Matoa 2019 yang mulai digelar, Rabu (23/10), kemarin.  Ketujuh sasaran  Operasi Zebra Matoa 2019  kali ini adalah  pengemudi menggunakan  handphone, pengemudi  melawan  arus,  pengendara sepeda motor berboncengan lebih dari satu orang, pengemudi  di bawah umur, pengendara dan penumpang  tidak menggunakan  helm SNI,   pengendara kendaraan bermotor  mengunakan narkoba atau mabuk  dan pengendara mengendarai sepeda motor  lemebii batas kebepatan yang  ditentukan.

   Sedangkan   5 tujuan dari operasi ini  adalah meningkatnya disiplin  masyarakat dalam  berlalu lintas di jalan raya, meminimalisasi pelanggaran dan kecelakaan lalu intas  menurunnya tingkat  fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, meningkatnya kepercayaan masyarakat  terhadap Polri dan terwujudnya situasi Kamseltibcar lantas menjelang perayaan Natal 2019 dan Tahun Baru 1 Januari 2020.    

   Kapolres Merauke AKBP Bahara     Marpaung SH,   kepada wartawan sesuai  menjadi irup apel gelar pasukan operasi Zebra Matoa 2019  tersebut  mengungkapkan, apel gelar kesiapan ini   bertujuan untuk mengecek   sejauh mana kesiapan personel, sarana dan prasarana  yang dimiliki dalam rangka pelaksaanaan    operasi Zebra Matoa  yang akan berlangsung sampai 5 November 2019 mendatang. 

   “Tentunya operasi Zebra Matoa ini untuk menekan atau menertibkan  di bidang lalu lintas khususnya angka kecelakaan dan  syukur-syukur kita bisa menekan pelanggaran-pelanggaran yang menjadi di wilayah kita,’’ kata Kapolres.

    Dikatakan, Polisi   lalu lintas memiliki fungsi  yakni edukasi atau pembelajaran,   engineering  atau rekayasa, enforcement atau penegakkan hukum, identifikasi dan registrasi pengemudi dan kendaraan bermotor. Selanjutnya,   pusat K3I  yakni komunikasi, koordinasi dan kendali serta informasi, koordinasi pemangku kepentingan lainnya, memberikan rekomendasi dampak lalu lintas dan korwas PPNS. 

    Kepada seluruh  personel yang terlibat dalam  operasi ini, Kapolres mengharapkan  untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam setiap pergerakan dan kegiatan  serta melaksanakannya dengan penuh rasa tanggung  jawab. ‘’Tunjukkan   bahwa saudara adalah Polantas professional,’’ tandasnya.   (ulo/tri)

Tinggalkan Balasan

You may also like

Hot News

%d blogger menyukai ini: