MERAUKE-Bupati Merauke Drs. Romanus Mbaraka, MT selaku Ketua Umum Subda PB PON Merauke mengumpulkan seluruh pengurus Subda PB PON Merauke bersama dengan pimpinan SKPD yang merupakan koordinator bidang Subda PB PON Klaster Merauke di ruang rapat KONI Kabupaten Merauke, pekan kemarin
Pada kesempatan tersebut, Bupati Romanus Mbaraka yang didampingi Wakil Ketua Umum Subda PB PON Merauke H. Riduwan, S.Sos, M.Pd meminta kepada seluruh panitia Sub PB PON Merauke untuk meningkatkan koordinasi baik antara bidang maupun antara bidang dengan anggota.
“Saya minta agar semua panitia yang tergabung dalam Subda PB PON Merauke untuk terus meningkatkan koordinasi. Karena pelaksanaan PON ini tinggal menghitung hari. Tinggal 17 hari dihitung dari sekarang,’’ pintanya.
Selain itu, bupati juga meminta untuk tidak bosan-bosan kumpul untuk koordinasi agar setiap kegiatan bisa berjalan. ‘’Untuk setiap anggota dirangkul agar tidak jalan sendiri-sendiri,’’ jelasnya.
Penyampaian bupati Romanus Mbaraka ini terkait dengan penyambutan atlet Wushu tuan rumah Papua yang tiba di Merauke, Senin (13/9). Dimana Atlet Wushu Papua itu ketika tiba di Merauke dijemput dengan truk tentara karena kurangnya koordinasi antar panitia.
Ketua Harian Subda PB PON Merauke Elianor Dumatubun menjelaskan bahwa penjemputan atlet Wushu tuan rumah yang datang tersebut menggunakan truk tentara karena kurang adanya koordinasi. “Tentunya kalau ada koordinasi yang baik dengan panitia akan kita jemput dengan bus yang memang sudah disiapkan,” tandasnya. (ulo/tri)
