
MERAUKE-Dalam rangka penertiban di lingkup Polres Merauke, Seksi Profesi dan Pengamanan atau Propam menggelar operasi penegakan, ketertiban dan disiplin (Gaktibplin) berupa razia kendaraan bermotor kepada anggota Polres Merauke. Razia ini dilakukan tepat di pintu gerbang masuk Polres Merauke yang berada di Jalan Brawijaya, Kamis (6/2) kemarin.
Gaktibplin ini dipimpin langsung Kasi Propam Polres Merauke Ipda Purwantoro bersama anggotanya. Kasi Propam Polres Merauke Ipda Purwantoro mengatakan bahwa operasi itu merupakan razia kelengkapan kendaraan kepada seluruh anggota kepolisian yang bertugas di Polres Merauke.
“Dalam razia ini anggota Provos dan Paminal Polres melakukan razia dengan memberhentikan motor maupun mobil satu persatu anggota Polisi yang masuk ke dalam Mako Polres mulai dari pangkat bintara hingga perwira,” katanya.
Selain kelengkapan surat dan dokumen kendaraan yang dibawa, kelengkapan kendaraan seperti kaca spion, plat nomor, dan kelayakan kendaraan lainnya juga diperiksa. Sebab ia menilai, operasi ini perlu dilakukan secara berkala untuk mendisiplinkan anggota polisi dalam berkendara dan selalu membawa kelengkapan kendaraan yang diperlukan.
“Semua kita periksa, sama seperti razia pada umumnya. Tujuan operasi ini agar semua anggota polisi menjadi lebih disiplin dalam berlalulintas,” terang Ipda Pur.
Ditambahkan, anggota yang terbukti melanggar, akan diberikan tindakan disiplin dan dicatat dalam buku catatan pelanggaran anggota. “Terdapat 7 anggota yang melanggar. Kami akan menindak tegas yang melanggar,” tandasnya.
Sementara itu, di tempat yang sama, Wakapolres Merauke Kompol Y.S Kadang,S.Sos yang turut memantau kegiatan tersebut mengatakan untuk menertibkan masyarakat dalam berlalulintas, aparatnya harus lebih dulu sadar aturan. Sebab polisi yang bertugas sebagai pengayom masyarakat harus bisa tampil sebagai contoh bagi masyarakat.
“Sebelum anggota melakukan peneguran ataupun penilangan kepada masyarakat, kita anggota Polri khususnya Polres Merauke harus lebih dulu tertib dan jadi teladan, agar bisa di contoh masyarakat,” tegasnya. (ulo/tri)