MERAUKE – Upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia yang setiap tahunnya digelar secara meriah sangat berbeda sejak masa pandemi Covid-19. Jika ada berbagai perlombaan yang meriah seperti panjat pinang, lari karung, lomba kelereng dan sebagainya, semuanya itu ditiadakan.
Begitu juga dengan pelaksanaan upacara peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 22021, kemarin, dilaksanakan sangat sederhana. Jika pasukan pengibar bendara dengan formasi 17-8-45 orang maka kemarin pengibar bendara merah putih hanya 3 orang dari 14 orang yang disiapkan. Begitu juga yang diundang sangat terbatas. Yang hadir hanya Forkopimda. Sedangkan para veteran pejuang maupun mantan bupati tidak hadir. Begitu juga undangan lainnya.
Meski sederhana, namun tidak mengurangi makna dan esensi dari peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia tersebut. Setelah upacara tersebut, kemudian dilanjutkan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia dari Istana Negara secara meeting zoom di tapal batas NKRI di Sota, Merauke. Kepada wartawan, Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT, menyampaikan dirgahayu kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 kepada seluruh masyarakat Merauke. (ulo/tri)
