
MERAUKE- Meski sumber air minum yang sebagian besar dinikmati warga Merauke berasal dari Rawa Biru yang jaraknya kurang lebih 66 kilometer dari Kota Merauke, namun warga Kampung Rawa Biru sendiri tidak menikmati air rawa biru tersebut. Untuk kebutuhan sehari-hari, mereka harus menggali sumur dengan kedalaman lebih dari 10 meter bahkan lebih dari 20 meter.
Karena itu, Ketua LMA Suku Kanum Marthen Ndiken meminta perhatian pemerintah daerah agar warga yang ada di Kampung Rawa Biru tersebut dibangunkan jaringan air PDAM. “Kami minta perhatian pemerintah daerah agar jaringan PDAM bisa dibangun ke rumah-rumah warga yang ada di Kampung Rawa Biru. Masak air itu diambil dari kampung kami, tapi kami sendiri tidak bisa menikmatinya dan harus buat sumur sendiri,’’ kata Marthen Ndiken.
Menurutnya, belum adanya jaringan PDAM di Kampung Rawa Biru tersebut karena masih menggunakan pipa utama yang dibangun oleh pemerintah zaman Belanda yang hanya numpang melewati Kampung Rawa Biru. ‘’Tidak ada pipa yang dibangun khusus Warga Kampung Rawa Biru. Padahal, kami yang punya rawa dan air,’’ jelasnya.(ulo/tri)